Teruntuk Kamu yang dalam Kebimbangan

Art, The Works, 31 December 2019
Percayalah Dia adalah Imanuel, yang tidak pernah meninggalkan kita!

Hai Teman, apa kabarmu? Aku berharap saat ini kamu sehat-sehat saja disana. Aku bersedia mendengar

semua keluh kesahmu, walaupun aku tahu aku juga mungkin tidak bisa membantu memberikan

pendapat. Sekiranya apa yang kamu rasakan saat ini bisa kamu keluarkan demi kelegaanmu.


Saat kamu dihadapkan oleh kedua pilihan, aku tahu rasanya. Itu sangat membuatmu bimbang, terutama

memilih satu keputusan yang bulat memang memerlukan waktu. Bagiku adalah hal yang wajar bahwa

saat ini kamu dalam kebimbangan, karena kita adalah manusia dengan pikiran yang terbatas. Aku hanya

bisa menyarankan bergumul dengan-Nya. Memang hal yang tidak mudah tetapi percayalah Dia

senantiasa memeliharamu.




Di tengah kebimbangan yang kamu hadapi, percayalah kamu bisa karena Dia tidak akan jauh dari-Mu.

Berdoalah kepadaNya niscaya Dia memberikan kelegaan kepadamu. Kalaupun perlu menangislah jika itu

membuatmu lega, Dia akan memberikan bahu padamu untuk bersandar. Dia adalah pribadi yang manis

dan lemah lembut. Walaupun aku tahu, Dia tidak akan memberikan keputusan untuk kamu pilih

percayalah apapun keputusanmu nanti Dia akan menuntunmu.


Kebimbangan ini adalah cara untuk membuatmu menjadi pribadi yang bijaksana. Mungkin dahulu kamu

mengambil keputusan sesukamu, seenakmu, dan senyamanmu. Kali ini yang kamu pikirkan tidak hanya

itu. Secara langsung pergumulanmu juga membuatmu menyadari bahwa kamu adalah manusia biasa

dan hanya Dia yang sempurna, sehingga kamu mau tidak mau semakin mendekat pada-Nya. Yakinkanlah

dirimu sendiri bahwa kamu bisa menghadapi itu bersama Dia, yang manis dan lemah lembut itu.


Aku yang jauh darimu saat ini hanya bisa mendoakan pergumulanmu. Apapun pergumulanmu aku

percaya kamu bisa lalui walau aku tidak tahu kapan. Mungkin ini waktunya aku berpamitan di pesanku ini. 

Tetap semangat! Dia besertamu!


Dari,

Aku yang jauh daripadamu


Credits: 

Illustration by Abraham Farrendy (@abraham_farrendy)

Lettering by Marcella Leticia Salim (@cellaliem; @cella.gallery)

 

RELATED TOPIC

LATEST POST

 

Respons terhadap Progresive ChristianityIstilah progresive Christianity terdengar belakangan ini. Ha...
by Immanuel Elson | 19 May 2024

 “…. terpujilah kebijakanmu dan terpujilah engkau sendiri, bahwa engkau pada hari...
by Rivaldi Anjar | 10 May 2024

Tanpa malu, tanpa raguTanpa filter, tanpa suntinganTiada yang terselubung antara aku dan BapaApa ada...
by Ms. Maya | 09 May 2024

Want to Submit an Article

Untuk menjadi bagian dari gerakan generasi
muda Kristen Indonesia. Kirimkan karyamu ke:

[email protected]

READ OTHER