"...Tenanglah.”
Ada sebagian orang yang hidupnya menghambur kuota,
ada pula yang menggunakan kuota untuk ‘hidup’.
Ada yang berkarya tiap waktu, tak ragu musim;
ada yang berkarya karena musimnya tidak tahu harus berbuat apa.
Ada pula yang berusaha untuk keluar, tapi nyatanya keadaanya sama saja.
Ada yang berusaha untuk tenang, tapi rasanya terkurung.
Ada yang hanya memikirkan keamananya sendiri.
Banyak pula yang berpikir, “Harusnya mereka dibantu deh…”
Harusnya kita kasih tahu deh, mereka…
Harusnya kita bagikan sesuatu deh, ke mereka…
Lalu bagaimana?
Kamu di pihak yang mana?
Lalu bagaimana dengan yang lain?
Bisa juga urusannya, bisa juga urusan orang lain, bisa juga urusan kita , bisa juga urusanku atau kamu sendiri …
Kalian bisa habiskan 24/7 menghabiskan data
Kalian bisa habiskan 24/7 untuk menyebar berita
Kalian bisa 24/7 merindu
Kalian bisa habiskan 24/7 membuat karya
Kalian bisa habiskan 24/7 untuk mencemooh siapa saja
Kita selalu mencari pembenaran, kita selalu bertindak bodoh;
kita selalu memberi waktu, kita selalu berusaha tegar;
kita selalu berjuang untuk memberi berita baik, walau kadang kita dilihat sisi buruknya.
Mungkin pola pikir kita yang salah,
mungkin hati kita yang salah,
mungkin cara pandang kita yang salah,
mungkin mereka yang cari aman yang salah,
mungkin kesinisan kita yang salah,
Mungkin anjingmu yang salah ,
Mungkin kucingmu yang salah ,
Mungkin gawaimu yang salah ,
Mungkin diriku yang salah . . .
“Kenapa tidak bilang? Kenapa tidak bertanya? Kenapa menunggu? Karena Aku pun masih mengasihimu, Nak . . Karena Aku ingin tetap sabar, karena Aku ingin kau mengerti, karena Aku tahu. Dan merekapun sama denganmu . . tapi Aku akan menyertaimu selalu.. sampai waktunya tiba nanti ...Tenanglah.”
Untuk menjadi bagian dari gerakan generasi
muda Kristen Indonesia. Kirimkan karyamu ke: