Lantas bahagia itu apa?
Dulu bagiku bahagia itu sempurna
Sekarang saat datang kecewa, aku merana
Ingin sekali mengusir mereka ke sana
Sedih, khawatir, marah, bimbang, galau, cemas, dilema, gundah gulana
Meski nyatanya tidak semudah itu sirna
Kali pertama.. kedua.. ketiga.. keempat.. lalu kelima
Suara khas itu tak berhenti menggema
Suara itu berkata aku harus menerima
Sebab mengeluh hanya akan berujung sama
Membuka kembali luka-luka lama
Lantas bahagia itu apa?
Kalau semua rasa kecewa itu masih menerpa
Ada suka ada duka, mengapa?
Sebab tak mungkin untuk lupa
Meski bahagia nampak di rupa
Kata orang bahagia itu sederhana
Awalnya bagiku itu tidak mengena
Tapi saat dunia diancam corona
Sungguh aku jadi terpana
Mendapati yang kucari ke mana-mana
Hanyalah anugerah dapat hidup di dunia fana
Masih bisa bercengkerama walau tak bisa berkelana
Menikmati ikan pindang walau bukan tuna
Terlebih lagi bahagia diberi padaku yang hina
Oleh Dia yang mujizatNya nyata di Kana
Untuk menjadi bagian dari gerakan generasi
muda Kristen Indonesia. Kirimkan karyamu ke: